Panda Dung Tea, itu Kotoran Panda?

Berbicara tentang teh, tak akan ada bayangan tentang panda. Tapi di Tiongkok atau Cina, terdapat penemuan baru yaitu Panda Dung Tea atau bisa diterjemahkan menjadi teh kotoran panda. Cina memang terkenal dengan teh hijau dengan kualitas tinggi, tapi bagaimana dengan teh kotoran panda ini?

(sumber: teapartygirl)

Definisi

Seperti telah dijelaskan sebelumnya, Panda Dung Tea memiliki arti Teh Kotoran Panda. Di dunia kopi, mungkin bisa disejajarkan dengan kopi luwak yang berasal dari kotoran hewan. Tapi Panda Dung Tea memiliki sedikit perbedaan.

Kalau kopi luwak dibuat dari kopi yang terfermentasi di perut luwak, berbeda dengan panda dung tea. Dimana, panda dung tea dibuat seperti pembuatan teh hijau pada umumnya tapi menggunakan pupuk kotoran panda.

(sumber: pexel/Kirandeep Singh Walia)

Kenapa kotoran panda?

Orang yang pertama kali memperkenalkan panda dung tea ini adalah An Yashi. Ia dikenal sebagai pakar satwa liar serta berprofesi sebagai seorang dosen di Universitas Sichuan. Selain itu, ia juga dikenal sebagai seorang pengusaha di Provinsi Sichuan.

Ia mulai menanam teh dengan pupuk dari kotoran panda yang berasal dari pusat penangkaran panda. Kotoran panda dipilih karena panda memiliki sistem pencernaan yang buruk dibandingkan hewan lain, ia menjelaskan.

Sistem pencernaan panda hanya dapat menyerap 30% nutrisi dari bambu sehingga, 70% nutrisi keluar melalui kotorannya. Kotoran yang kaya serta dan nutrisi tersebut tidak bisa dianggap remeh. Oleh karena itu, ia menggunakan pupuk kaya nutrisi ini untuk sumber pangan tumbuhan teh.

Selain itu, ia juga mengklaim bahwa, bambu mengandung unsur mencegah kanker. Khasiat ini bisa meningkatkan efek mencegah kanker yang ada dalam daun teh.

Namun beberapa sumber menyebutkan bahwa, khasiat ini masih perlu dilakukan penelitian lebih lanjut.

(sumber: pexel/Jubair Bin Iqbal)

Harganya berapa?

Di tahun 2016, ia menyebut akan menjual panda dung tea dengan harga 35.000 ribu dollar Australia per pon atau setara dengan 200 dollar Amerika per cangkir atau setara dengan 3 juta rupiah per cangkir, jika dikrus dengan mata uang Indonesia di tahun 2024.

Panda dung tea memang sedikit menggelitik dunia per-teh-an dunia. Namun, tak ada salahnya untuk mencoba teh yang dikenal mahal ini. Tertarik untuk mencoba?

Sumber

https://abcnews.go.com/blogs/lifestyle/2011/11/the-worlds-most-expensive-tea-made-from-panda-poo

https://theworld.org/stories/2016/07/31/panda-poo-makes-worlds-most-expensive-tea

https://teapartygirl.com/panda-tea-most-expensive-tea-in-the-world/