Bukan dari Bunga Telang, ini Teh Ungu

#100haribelajartea H-43

(sumber: pexels/Styves Exantus)

Kalau pemikiranmu teh ungu adalah teh bunga telang, kamu salah besar. Teh ini bukan berasal dari bunga tapi dari tumbuhan Camellia Sinensis yang biasa digunakan untuk membuat teh hitam, teh hijau, teh putih dan teh-teh lainnya.

Teh ungu ini menarik perhatian. Selain karena warnanya yang cantik saat sudah diseduh, manfaatnya juga gak kalah menakjubkan. Tapi sebelumnya, kita coba selami dulu apa sih teh ungu ini?

Teh ungu atau purple tea 

Seperti yang telah kita ketahui, daun teh Camellia Seinensis var. Assamica biasanya berwarna hijau zamrud. Namun berbeda dengan teh ungu yang mengandung pigmen alami ungu seperti pada buah beri.

Zat yang bertanggung jawab membuat daun berwarna ungu adalah adanya kadar peningkatan pigmen antosianin akibat dari mutasi genetik alami.

Setidaknya ada dua alasan semak teh yang biasanya berwarna hijau bisa berwarna ungu. Alasan pertama karena terjadi mutasi genetik alami dan alasan kedua yaitu kondisi lingkungan seperti suhu, sinar matahari, komposisi tanah.

Uniknya lagi, semak daun teh berwarna ungu ini bisa diolah dengan banyak cara. Bisa diolah menjadi teh hitam, teh hijau, teh oolong bahkan pu erh. Tentu saja, berbeda pengolahan maka rasanya juga akan berbeda-beda.

(sumber: pexels/cottonbrostudio)

Manfaat

Gak cuma unik, teh ungu juga memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan sehingga cocok dimasukkan dalam rutinitas harianmu. Beberapa manfaat dari teh ungu adalah:

• Mencegah berbagai penyakit kronis
  Teh ungu memiliki kandungan antosianin yang tinggi, antioksidan super yang bisa menetralkan radikal bebas. Kandungan ini baik untuk menghilangkan stres ataupun untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Bahkan, anti radikal bebas ini juga mengurangi risiko dari penyakit kronis seperti jantung, tumor ataupun kanker.
• Baik untuk kulit dan rambut
  Antioksidan yang tinggi tak hanya baik untuk mencegah penyakit kronis tapi juga baik untuk kulit dan rambut sehingga kamu tampak lebih muda. Teh ungu bisa menjadi pelembab alami, membuat kulit tetap terhidrasi dari dalam. Selain itu, antosianin juga baik untuk sirkulasi kulit kepala yang dapat memperkuat serta membentengi folikel pada rambut.
• Meningkatkan metabolisme
  Tahu gak, kalau metabolime yang baik tak hanya baik untuk kesehatan tapi juga baik untuk menjaga berat badan. Kandungan pada teh ungu baik untuk meningkatkan metabolisme sehingga bisa melengkapi program diet yang sedang kamu canangkan. Apalagi, teh ungu tanpa susu dan gula, tidak mengandung kalori dalam setiap seduhannya. 

(sumber: pexels/Vlada Karpovich)

Rasa

Dengan warna daun yang unik, tentu saja teh ungu memiliki rasa yang berbeda. Rasa teh ungu merupakan kombinasi dari rasa bunga yang segar dan aroma kayu yang menghangatkan. 

Beberapa penikmat teh mendefinisikan memiliki karakteristik mirip dengan teh hitam dan teh hijau tanpa rasa sepat dan rasa pahit.

Namun, hal ini juga bergantung dengan proses pengolahan dari teh ungu. Dengan teh ungu yang sama, bisa diolah menjadi teh hitam, teh hijau dan lain sebagainya.

Teh ungu bukan hanya sekadar minuman tapi perpaduan antara teh cantik, kaya kandungan nutrisi dan cita rasa khas. Udah, jangan ragu untuk mencoba teh ungu, buat pengalamanmu sendiri mencicipi teh istimewa.

Sumber:

https://www.herbsandkettles.com/blogs/blog/unveiling-purple-teas-health-benefits-origins-caffeine-and-steeping-techniques?srsltid=AfmBOopaLD3AxAGO3TNEspf5g57OvlRCTrMei3oMMPDYTmlvXeW5bctC

https://www.thewhistlingkettle.com/blogs/tea/what-is-purple-tea?srsltid=AfmBOor8s_frlLe1MnK01uIHNppRHZ18VjDzZ3fBFvKR2-GVCnxOsSzY

https://www.gaturagreens.com/blog/what-is-purple-tea